Friday, April 29, 2011

Memilih Software Midi Yang Cocok Buat Kamu

Banyak software midi atau software musik yang mendukung midi yang bisa kamu temukan dan bisa didownload dari internet.  Karena banyaknya pilihan maka agak sulit untuk menentukan software midi mana yang cocok buat kamu. Masing-masing software midi punya kelebihan dan kekurangan dibandingkan dengan software midi lainnya.
   
Walaupun demikian, ada beberapa hal yang bisa kamu jadikan pertimbangan di dalam memilih software midi seperti diuraikan berikut ini: 
  
Mempelajari fitur software
  
Membaca fitur software  bertujuan untuk mengetahui kemampuan software serta mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Bagi yang sudah terbiasa dengan software musik tidak akan mengalami kesulitan untuk memilih software midi dengan cara melihat fitur software tersebut. Namun bagi yang awam dengan software musik mungkin pada awalnya akan kebingungan dengan banyaknya istilah musik maupun istilah software musik, namun akhirnya akan terbiasa dengan istilah tersebut.
  
Metode pembuatan midi
  
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat midi, sehingga kamu bisa memilih software midi mana yang sesuai dengan kemampuan kamu berdasarkan metode tersebut. Pada umumnya software midi menggunakan salah satu atau beberapa metode berikut:
   
1. Editor midi berbentuk notasi musik
   
Kalau kamu sangat menguasai membaca / menulis notasi musik (not balok) maka pilihlah software midi yang menggunakan editor dalam bentuk notasi musik, misalnya: Harmony assistant, Sibelius dan lain-lain.


2. Editor midi berbentuk Piano Roll 
  
Pada metode ini kamu tidak harus mengerti notasi musik. Untuk membuat not lagu kamu hanya tinggal mengklik pada diagram piano roll pada posisi waktu dan durasi yang tepat. Editor berbentuk Piano Roll banyak dipakai di sebagian besar software musik dan paling banyak disukai oleh pemakai software. Misalnya: Nuendo, Cubase, Sonar, Synthfont, Fruity Loops, LMMS, Onyx Arranger dan lain-lain


3. Midi Record
    
Kalau kamu pandai memainkan instrument midi, misalnya keyboard midi, maka pilihlah software midi yang mendukung record dari instrument midi. Kamu tinggal menghubungkan instrument midi dengan komputer, kemudian ketika kamu memainkan instrument tersebut maka musik yang kamu mainkan akan terekam dalam bentuk midi. Pada umumnya software musik saat ini mendukung perekaman dari instrument midi.
  
Jangan terpaku dengan satu software midi
    
Jika kamu sudah cocok dengan salah satu software midi yang kamu suka, tidak ada salahnya mencoba software midi yang lain karena mungkin ada suatu kelebihan yang belum kamu jumpai di software pertama kamu. Selain itu akan berguna bagi kamu untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang software musik.

Jika kamu sudah pernah atau terbiasa dengan salah satu software midi (ataupun software musik pada umumnya) maka kamu tidak akan terlalu mengalami kesulitan jika mencoba software midi lainnya.

Software midi yang saya suka  

Di antara beberapa software midi, saya lebih suka membuat dan meng-edit midi menggunakan Onyx Arranger , kemudian untuk menambahkan efek dan mixing saya memilih Synthfont dan Nuendo.   
- Tuju Nada -

Menjajal Kemampuan SynthFont


Synthfont adalah software musik untuk membuat dan memainkan midi dengan menggunakan Soundfont dan beberapa file sound lainnya seperti: Giga Sampler, SFZ, DLS, DS404, GUS. Selain menggunakan file sound, Synthfont juga bisa menggunakan Vst instrument. 
     
File midi berbeda dengan file audio, misalnya mp3, karena di dalam midi tidak berisi data audio, melainkan hanya berupa kumpulan not dan perintah untuk memainkannya.
     
Synthfont menggabungkan data midi dan data audio di dalam soundfont untuk menghasilkan (render) versi audio dari lagu. 


So, apa yang bisa kamu lakukan dengan Synthfont?
  • Kamu bisa membuat sampai 32 track midi dengan editor berbentuk piano roll yang mudah, simpel dan user friendly.
  • Kamu bisa memasukkan suara instrument dari file Soundfont maupun sound file dalam format lainnya. Kamu juga bisa menyetting dan mengedit soundfont. Bahkan kamu bisa membuat soundfont kamu sendiri (terlebih dahulu harus menginstall Viena)
  • Kamu bisa menggunakan vst instrument sebagai alternatif lain dari soundfont.
  • Kamu bisa menggunakan beberapa vst effect untuk menambahkan berbagai efek  audio.
  • Kamu bisa merender aransemen musik kamu ke dalam beberapa format file audio, yaitu: wav, mp3, ogg, flac, ape, dan wma.

    
Dengan kemampuan tersebut artinya hanya dengan software musik sekecil Synthfont kamu bisa membuat aransemen musik kamu sendiri !

    
Dengan ukuran filenya yang relatif kecil, software Synthfont bisa dibilang mempunyai kemampuan yang cukup handal dibandingkan dengan software serupa di kelasnya. Dengan berbagai fitur yang tersedia, synthfont hadir dalam bentuk penataan menu yang sederhana dan mudah untuk dioperasikan.
     
Dengan fitur yang ada, sudah cukup untuk membuat aransemen musik, namun bagus atau tidaknya sangat tergantung kepada:
  • Kualitas soundfont atau vst instrument yang digunakan
  • Kualitas vst yang digunakan
  • Kemampuan dan kreatifitas anda di dalam pengaturan dan pemanfaatan fitur yang telah disediakan.

Anda yang ingin mencari software music synthesizer terutama bagi para pemula tidak ada salahnya mencoba kemampuan Synthfont.


Keterbatasan Synthfont
     
Synthfont lebih menekankan pada music synthesizer, dan belum mendukung untuk edit dan processing untuk data audio, sehingga kalau ingin mixing dengan track vocal maka harus dilakukan dengan software lainnya.


Download Synthfont
         
Kalau kamu ingin tahu lebih banyak tentang Synthfont silahkan mengunjungi dan download langsung dari official site disini:


- Tuju Nada -

Wednesday, April 27, 2011

Soundfont Collection for Acoustic Guitar

Here you can find and download freely some acoustic guitar soundfonts (sf2)

Steel Acoustic Guitar


Nylon Acoustic Guitar


- Tuju Nada -

Tuesday, April 26, 2011

SoundFont Collection for Drums

    
Here are my collection of drum soundfonts (sf2). You can downlod the soundfonts freely.

- Tuju Nada -

Cara Menggunakan SoundFont pada Nuendo

Nuendo merupakan salah satu software musik atau Digital Audio Workstation yang banyak dipakai baik oleh industri musik maupun mereka yang suka membuat musik dengan media komputer. 
    
Sayangnya Nuendo tidak menyediakan fasilitas untuk menggunakan Soundfont secara langsung. Namun kalau anda ingin menggunakan Soundfont lewat software Nuendo, masih ada cara yang bisa digunakan yaitu dengan menggunakan vst instrument yang khusus digunakan untuk menjalankan Soundfont.
    
Beberapa vst instrument untuk menjalankan soundfont antara lain adalah:
  • Vst Synthfont
  • Vst DSK SF2
Anda bisa download vst tersebut disini:
Pada prinsipnya cara menggunakan vst tersebut pada software Nuendo sama dengan cara menggunakan vst instrument lainnya, hanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:
  • Setiap vst instrument hanya bisa dipakai untuk satu track midi. Jadi kalau kita ingin menggunakan soundfont untuk 5 track midi maka kita harus me-load Vst instrument sejumlah 5 kali, kemudian hubungkan setiap track midi dengan setiap vst instrument.
  • Untuk soundfont drum biasanya menggunakan code nomor preset 128
  • Tambahkan vst effect untuk mendapatkan suara yang lebih baik
Bagi anda yang masih belum paham cara menggunakannya di Nuendo, anda bisa membaca tulisan berikut:  




Here is my note in English


How to Play Soundfont in Nuendo


Nuendo have no plugin for playing soundfont directly, but you may use special vst instrument for playing soundfont, for examples VstSynthfont and DSK SF2.
    
and here are the link for free download:

Basically using both vst are similar with using vst instrument in Nuendo with some notes:
  • Each vst can be used for only one midi track, so 3 midi track need 3 vst loaded 
  • Use preset number (in VstSynthfon) or Bank (in DSK SF2) 0 for general instrument sound, and 128 for drums sound.
  • After connect your midi track to soundfont, add vst effet to get better sound
For detail procedure you may read:


- Tuju Nada -

Tips Nuendo: Memainkan Soundfont Menggunakan Vst DSK SF2

Untuk bisa menjalankan soundfont pada software Nuendo bisa dilakukan dengan menggunakan Vst instrument yang khusus dibuat untuk menjalankan soundfont, antara lain Vst DSK SF2 dan   VstSynthfont. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menggunakan DSK SF2 pada Nuendo:


1. Copykan DSK SF2.dll ke folder Vstplugins
   
2. Menambahkan DSK SF2 ke project
Masuk menu Devices --> Vst instrument
Klick pada slot vst instrument dan load DSK SF2. Setiap satu vst hanya bisa digunakan untuk satu track midi, jadi kalau mau menggunakan soundfont untuk 5 track midi maka harus menambahkan vst sejumlah 5 kali.


3. Menghubungkan track midi ke DSK SF2
Klick track midi yang akan dihubungkan ke vst. Klick track name (nama defaultnya Midi) pada midi inspector (berada di sebelah kiri).  Klick output sehingga muncul tampilan seperti gambar di samping. Hubungkan setiap satu vst dengan satu track midi, misalnya track 3 dengan DSK SF2 pertama, track 4 dengan DSK SF2 kedua dan seterusnya.
    
4. Membuka DSK SF2
Klick icon open devices sehingga muncul window DSK SF2 seperti gambar dibawah. 
  
5. Membuka file soundfont
Pilih file soundfont (*.sf2) dari folder soundfont
6. Memilih nomor sound bank
Pada umumnya menggunakan nomor 0 untuk general sound, dan nomor 128 untuk drum
7. Memilih jenis sound
Kalau file soundfont berisi lebih dari satu jenis suara instrument, kamu bisa memilih jenis sound yang kamu inginkan.
8. OK
Soundfont siap dimainkan


Baca juga:
Tips Nuendo: Memainkan Soundfont Menggunakan VstSynthfont




and here is my note in English:
   
Playing Soundfont in Nuendo Using DSK SF2


You can load Soundfont in Nuendo using DSK SF2, a Vst instrument designed for playing soundfont. Here is the procedure you may try:

  1. Copy DSK SF2. dll to vstplogins folder
  2. Add DSK SF2 to your project. Open your project, then select menu Devices --> Vst instruments, Click on VSTi slot and load DSK SF2. Note: 1 Vst can be used for 1 midi track only, so 3 midi track need 3 vst loaded.
  3. Connect midi track to DSK SF2. Select the midi track you want to connect. Click on track name (default name is Midi) on midi inspector (left side). Click output then select DSK SF2. Connect other midi track to other vst.
  4. Open DSK SF2. Click on open devices icon  and you can see DSK SF2 window.
  5. Load soundfont file (*.sf2)
  6. Seleck sound bank (it is usually number 0 for general sound, 128 for drums)
  7. Select sound. You may select sound type if your sf2 file have more than one sound.
  8. OK
See also:
Playing Soundfont in Nuendo Using VstSynthfont

- Tuju Nada -

Tips Nuendo: Memainkan SoundFont Menggunakan VstSynthfont


Untuk menggunakan soundfont pada software Nuendo bisa dilakukan melalui vst instrument yang khusus dibuat untuk menjalankan soundfont antara lain VSTSynthfont dan DSK SF2. Berikut ini adalah langkah - langkah untuk menggunakan VstSynthfont pada Nuendo:
    
1. Install VSTSynthfont
Install VSTSynthfont pada folder vstplugins (Steinberg\Nuendo\vstplugins). Pada versi sebelumnya VSTSynthfont bisa langsung dicopy ke folder vstplugins.
    
2. Menambahkan Vst Instrument pada project
    
Buka project kamu kemudian masuk menu Devices --> Vst Instrument 
Klick pada slot vst instrument yang kosong 
Setiap vst instrument hanya bisa dipakai untuk satu track midi, jadi kalau mau menggunakan vstsynthfont untuk misalnya 3 track midi maka vst harus diload sebanyak 3 kali
      
3. Menghubungkan track midi dengan  VSTSynthfont.
     
Klick track midi yang akan dihubungkan ke vst.
Klick track name (nama default adalah MIDI) pada midi inspector (sebelah kiri)
Klik output sehingga muncul pilihan seperti gambar disamping. Hubungkan setiap satu vst dengan satu track midi, misalnya track 3 dengan VSTSynthfont 1, track 4 dengan VSTSynthfont 2. 
      
4. Membuka VSTSynthfont
Klik icon untuk open device yaitu terletak di bawah output, sehingga muncul tampilan seperti gambar di samping.
        
5. Membuka file soundfont
Klik sembarang nomor track (disarankan track 1) pada track list kemudian klick tombol Soundfont, pilih soundfont pada folder tempat menyimpan soundfont.
     
6. Memilih Preset.
Bila file soundfont berisi lebih dari satu macam soundfont, anda bisa memilih salah satu pilihan pada preset. Khusus untuk soundfont drum biasanya menggunakan kode nomor 128

7. Pilih (centang) Lock Preset
Setelah memilih preset jangan lupa menyentang lock preset, kalau tidak dipilih maka setiap program dijalankan akan kembali ke pilihan default (pilihan pertama)
    
8. Pengaturan VSTSynthfont
Klick tombol Options--> Tab Files & Numbers

Centang Force all event to channel
Pilih nomor channel sesuai dengan channel yang diisi soundfont pada track list.
Catatan: channel no 5 pada sistem penomoran channel 0..15 adalah sama dengan nomor 6 pada sistem penomoran 1..16
  
9. OK
Soundfont siap dimainkan. Anda bisa mengganti file soundfont atau mengganti preset sesuai langkah diatas.
   
Catatan: 
Berdasarkan pengalaman selama menggunakan vstsynthfont, disarankan sebaiknya menggunakan pilihan berikut:
  • Gunakan track pertama pada track list vstsynthfont
  • Pilih sistem penomoran channel 0..15
  • centang Force all event to channel: 0


And here is may note in English:

Playing Soundfont in Nuendo Using VSTSyntfont

You can load Soundfont in Nuendo using VSTSynthfont, a Vst instrument designed for playing soundfont. Here is the procedure you may try:

1. Install VSTSynthfont  in vstpluggins folder
2. Add VSTSynthfont to the project
Open your project
Select menu Devices --> Vst instruments
Click on VSTi slot and load VSTSynthfont. 
Note: 1 Vst is for 1 midi track only, so 3 midi track need 3 vstsynthfont loaded.
3. Connect midi track to VstSynthfont
Select the midi track you want to connect
Click on track name (default name is Midi) on midi inspector (left side).
Click output then select VstSynthfont. Connect other midi track to other vst.
4. Open VstSynthfont
Click on open devices icon  and you can see VstSynthfont window.
5. Load soundfont file
Click any track number (first track suggested) then click soundfont button and load your soundfont file.
6. Select preset
If soundfont file has more than one sound you may choose your choice in the presets. 
Note: Soundfont for drums usually have preset code 128
7. Check locked preset
Don't forget to check locked preset after you choose preset. If it is unchecked the vst will use the default value (first preset).
8. Set vst option
Click option button --> Tab Files & Numbers 
Check force all even to channel and enter the channel number according to channel you have selected.
Note: Channel 5 in 0..15 numbering system is equal with channel 6 in 1..16 numbering system.
9. Click OK
The soundfont is ready for playing with Nuendo.

Notes: 
According to my experience while using VstSynthfont, It is sugested that:
  • Use the first track in VstSynthfont track list
  • Select 0..15 channel numbering system
  • Check force all event to channel 0
See also
- Tuju Nada -

Thursday, April 21, 2011

Vst for SoundFont Player

Vst DSK SF2 - v2
    
Free high quality SoundFont player
       
- Bank and preset selector
- Midi channel selector
- Note control (Bend, Retrigger)
- Amp. envelope
- Multimode Filter
- Advanced LFO with output route
- Midi automation & learn
    
Updates:

- Portamento time control
- Filter amp. envelope
- Delay fx
- Redistributed GUI


You can free download Vst DSK SF2 here:
or visit the site: www.dskmusic.com

Vst Synthfont


VSTSynthFont is a VST instrument. (TM by Steinberg) that is built upon the synth engine used in SynthFont and makes use of the same basic concept. 


For more information and download vst synthfont for free, you may visit   
   
www.synthfont.com








- Tuju Nada -


Tuesday, April 19, 2011

Soundfont Collection for Piano

Here are my collection of piano soundfont (sf2). You can download the soundfonts freely. 
- Tuju Nada -
  

Soundfont Collection for Bass

Here are my collection of Bass soundfonts (sf2) with nice sound. You can download some Bass Soundfont from the link bellow freely :


- Tuju Nada -

Thursday, April 7, 2011

SoundFont Merubah Suara MIDI Menjadi Lebih Realistis


Perkembangan teknologi musik digital yang semakin pesat
menghasilkan kualitas musik sintesis yang semakin natural
Soundfont hadir untuk menjadi pilihan buat suara Midi anda
agar menjadi semakin hidup...
semakin nyata ...


Suka membuat kreasi Midi ?
Bosan dengan suara Midi yang itu-itu saja dan nggak natural?
Gunakan SoundFont untuk menjadikan suara Midi mu menjadi lebih realistis.
   
Kalau belum paham SoundFont, baca dulu:   Apa Itu SoundFont ?  
   
SoundFont berupa file dengan format SF2, berisi sampel suara untuk satu instrumen atau banyak instrumen musik. Sampel suara SoundFont diambil dari suara instrumen musik yang sebenarnya sehingga suaranya lebih realistis tergantung dari kualitas sampel suara. Ada bermacam-macam SoundFont untuk drum, bas, piano dll. Ada juga SoundFont yang berisi paket lengkap 128 instrumen seperti patch pada General Midi.
   
Bagaimana cara menggunakan SoundFont ?
    
Soundfonts bisa dijalankan atau di-load melalui banyak software musik antara lain Presonus Studio One, FL Studio, Cakewalk Sonar, Steinberg Cubase, Synthfont dan LMMS.
  
Apa beda SoundFont dengan VST Instrument ?
  
SoundFont dan VST Instrument sama-sama menggunakan sampel suara instrument musik. Bedanya kalau VST Instrument disertai tampilan instrument musik dan disertai tombol atau switch untuk pengaturan parameter dan efek, sedangkan pada SoundFont tidak.
  
Dimana kita bisa mendapatkan SoundFont ?
   
Kamu bisa cari dan download di internet. Banyak situs yang menyediakan SoundFont gratis antara lain:


Kalau yang di sf2midi.com kamu harus mendaftar dulu, gratis!
  
-Tuju Nada -

Apa Itu SoundFont ?

SoundFont adalah teknologi yang dirancang untuk menjembatani gap antara audio rekaman  dan audio sintesis, terutama untuk tujuan komposisi musik komputer. SoundFont berupa file dengan format SF2.

Format SoundFont pertama dikembangkan oleh  Creative Labs, pencipta sound card Sound Blaster dan E-mu. Seseorang dapat membuat SoundFont sendiri dengan menggunakan software antara lain Viena SoundFont Studio.
  
Teknologi SoundFont ini mirip dengan software sampling. Sebuah file SoundFont, atau disebut juga 'bank' SoundFont, mengandung satu atau lebih sampel gelombang audio, yang bisa disintesis lagi pada nada yang berbeda pada range nada tertentu. Secara umum, kualitas dari sebuah bank SoundFont tergantung pada kualitas sampel digital dan jumlah sampel yang diambil untuk range nada tertentu.
   
Bank SoundFont berkaitan erat dengan perangkat MIDI dan bisa digunakan untuk menggantikan suara (patch) General MIDI (GM). Pada umumnya kualitas suara bank SoundFont lebih unggul dari bank GM standar. Ada banyak bank SoundFont yang telah dibuat terutama untuk mengganti bank GM dengan sampel audio dari setiap suara alat musik (patch) yang ada pada GM.
  
Soundcard menggunakan wavetable untuk mendefinisikan sampel dasar yang digunakan untuk me-render file MIDI. File MIDI itu sendiri tidak mengandung data suara apapun, melainkan hanya berisi instruksi untuk membuat suara tersebut, sehingga bergantung pada wavetable soundcard untuk menghasilkan suara tersebut dengan benar.
  
Dengan SoundFont yang kompatibel dengan synthesizer memungkinkan pengguna untuk menambahkan sampel suara untuk membuat musik mereka. Dengan desain suara yang bagus, soundfont menawarkan suara yang realistik, karena didasarkan pada sampel suara instrumen nyata.
  
Sebuah bank SoundFont berisi sampel dasar dalam format PCM (semacam file wav.) yang dipetakan ke keyboard musik. Sebuah bank SoundFont juga mengandung parameter musik sintesis lainnya seperti loop, vibrato, dan velocity. Dengan kemampuan ini, sebuah komputer dengan kartu suara SoundFont yang kompatibel dengan soundcard atau synthesizer dapat membuat konten audio yang serupa dengan kualitas sampler digital profesional.
  
Baca juga:
Soundfont Merubah Suara Midi Menjadi Lebih Realistis
   
-Tuju Nada -

Wednesday, April 6, 2011

VST Collection for Reverb


Ambience



Ambience by SmartElectronix's Magnus Jonsson, is a reverb plug-in with excellent sound quality and an unusual combination of features. It comes in VST and Audio Unit plug-in formats, but the AU version is currently without a GUI. Ambience is donationware, which means you can choose when and how much to pay for it. The demonstration version is fully functional, but it presents a nag screen each time it is launched; a donation gets you the nonnagging version.



The Ambience control panel's Decay and Shape sections control basic reverb characteristics such as room size, predelay, reverb time, and diffusion. Clicking on the Variation button changes the characteristics of the room slightly, which is useful for eliminating unwanted echo and ringing. Clicking the Hold button freezes the reverb, which is useful for artificially stretching percussive sounds, for example. When used in conjunction with automation or MIDI remote control, Hold offers unique sound-effects possibilities. The Shape section contains a Width knob, for adjusting the stereo image from mono to full stereo, and a Quality button, for reducing the CPU load (which can be considerable) at the expense of reverb quality.


Three other control-panel regions Gating, EQ, and Damping process the reverb output in different ways. Gating applies a threshold-triggered attack and release envelope, allowing the dynamics of the source to affect the reverb characteristics. It's especially useful for maintaining a percussive part's rhythm in a very wet reverb. The Damping section allows you to alter the decay times for low and high frequencies as a percentage of the Time setting. (In a natural reverb, highs and lows tend to decay faster than midrange frequencies.) The EQ section provides high and low shelving of the final output.


Ambience is a great-sounding reverb that's easy to use, yet offers unusual effects-processing features. Trying out the demo is definitely worth your time: Ambience may well become your favorite reverb.





Glaceverb



GlaceVerb is Dasample's first attempt to implement its works on Residual Vector Modulation (RVM) in a VST plug-in. RVM is a proprietary algorithm developed to calculate the deformations, the vibrations and the acoustic response of surfaces and materials.

Imagine a big orchestra playing in a giant box built with thin metal sheets. As the panels are not very rigid, the box will vibrate according to the energy of music and produce an audible spectral deformation. RVM algorithm is able to simulate such deformations and vibrations and apply them to the original signal.
Key Features:
  • Residual Vector Modulation (RVM) reverberation engine.
  • Reverberation time : up to 20s.
  • Improved reflections algorithms for more natural sounding.
  • Surface parameters (Texture, Absorption, Reflection).
  • Density control (from Flat to Extreme reverberation).
  • Size, Bass, Dry and Wet quick access controls.
  • Very easy to use and ultra functional interface with large LCD screen.
  • All functions and controls are fully automatable.
  • 64 hi-quality presets.


Classic Reverb



Classic Reverb is a nice and Smooth reverb that does a good job on almost any instrument. It can be adjusted to sound like most any Acoustic space, ranging from a small shower to a large concert hall. With the "Hi-Damping" control, it is possible to change the sound from bright and sibilant to a more natural / warmer sound. 


Features:

  • Smooth stereo reverb effect.
  • Adjustable room size and damping.
  • Low cut filter.
  • Host Synchronization.
  • Presets.
  • Low CPU usage.
  • Supports sampling rates up to 96kHz.
  • Full VST automation.